Badan sel atau soma berisikan nukleus dan sebagian besar mekanisme yang menjalankan proses kehidupan sel. Dendrit
Download 426.33 Kb.
|
- Navigate this page:
- Membran prasinapsis
| Sinapsis
Sinapsis adalah sambungan antara kenop-kenop ujung di ujung cabang-cabang akson salah satu neuron dan membran neuron yang lain. Sinapsis dapat ditemukan di tiga tempat: pada dendrit, pada soma, dan pada akson lain. Gambar Sinapsis Ilustrasi diatas menggambarkan sebuah sinapsis. Membran prasinapsis terletak di ujung kenop ujung, menghadap ke membran pascasinapsis. Kedua membran ini saling berhadapan di dua sisi berseberangan celah sinapsis. Celah sinapsis bervariasi ukurannya pada sinapsis yang berbeda, tetapi biasanya selebar sekitar 20 nm. Vesikel sinapsis adalah objek-objek kecil bulat. Satu kenop ujung mengandung beberapa ratus sampai nyaris sejuta vesikel sinapsis.
Proses Pelepasan Neurotransmitter Potensial aksi membuka saluran kalsium lalu kalsium masuk dan berikatan dengan protein yang tertanam dalam membran vesikel sinapsis yang tergalang di zona pelepasan. Pori-pori fusi membuka, dan neurotransmitter dilepaskan ke dlam celah sinapsis. Terlihat pada gambar di bawah ini. Aktivasi reseptor Molekul-molekul neurotransmitter menghasilkan depolarisasi dan hiperpolarisasi dengan cara berdifusi melintas celah sinapsis dan melekat ke situs-situs pengikatanyang terletak di pascasinapsis yang disebut reseptor pascasinapsis. Setelah vesikel-vesikel sinapsis melepaskan neurotransmitter ke dalam celah yang sempit berikutnya terjadi dalam tahap vesikel yang menyatu dengan membran prasinapsis lalu melepaskan neurotransmitter lalu mentutup lagi menyebabkan meninggalkan galangan lalu galangan yang kosong terisi ulang oleh neurotransmitter dan menyatu dengan vesikel-vesikel lain dalam ujung kenop. Membran yang menyatu dari vesikel lepas ke dalam sitoplasma dan membentuk vesikel baru dan mengisi neurotransmitter. Membran-membran vesikel di kumpulan cadangan di daur ulang melalui proses endositosis. Terlihat pada seperti pada gambar di bawah ini. Atau lebih singkatnya dengan menggunakan 5 tahapan neurotransmitter Tahap 1 : tahap ini vesikel yang di dalamya mengandung neurotransmitter. Tahap 2 : tahap ini vesikel turun melewati celah lalu pecah. Tahap ini disebut rilis. Tahap 3 : tahap vesikel yang pecah akan menyebabkan neurotransmitter keluar dan masuk ke celah yang kosong. Tahap ini disebut dengan tahap binding. Tahap 4 : tahap ini neurotransmitter yang apabila tidak cocok dengan celah yang kosong maka ia akan kembali. Tahap ini disebut dengan tahap inactivation. Tahap 5 : tahap ini neurotransmitter yang membentuk vesikel baru dan kembali lagi ke atas disebut dengan reaktif. Daftar PustakaDownload 426.33 Kb. Share with your friends:
|